Berbagai inovasi
yang dilakukan setiap vendor ponsel semakin hari semakin unik dan menarik dari
sisi software maupun hardware. Seperti yang telah dilakukan Nokia saat pasaran
produknya menurun dibandingkan dengan pesaing-pesaing lainnya karena masalah OS yang
digunakan, saat itu Nokia tetap setia untuk menggunakan OS Symbiannya yang mana
pasar sudah menuntut OS yang membuat ponsel menjadi lebih pintar dan menarik
seperti Android yang sampai sekarang mencuri hati mayoritas pengguna ponsel. Akhirnya
Nokia membangun kerjasama dengan Microsoft sebagai vendor besar software untuk
menggunakan OS Windows Phone didalam ponsel-ponsel yang dikeluarkan Nokia.
Berbeda dengan
Nokia, Sony melakukan pengembangan pada hardware ponsel yang mereka punya,
ponsel ini tahan terhadap debu maupun air sekalipun. Teknologi perlindungan ini langsung menyatu dengan ponsel sehingga aman walaupun terkena air sekalipun tanpa alat tambahan apapun.
Berawal dari Sony Ericsson sebelum namanya menjadi
Sony, pada tahun 2011 mengeluarkan ponsel bernama Sony Ericsson Xperia Active.
Ponsel ini telah memiliki sertifikat IP67 yang menandakan bahwa ponsel ini
telah aman jika terkena air atau debu. Kemudian tahun 2012, Sony mengembangkan
teknologi ponsel tersebut dan menghasilkan Xperia Go dan Xperia Acro S, dua
ponsel yang memiliki teknologi sama namun berada dikelas berbeda. Tidak sampai
disitu saja, tidak lama setelah peluncuran kedua Xperia tersebut, Sony juga mengeluarkan
Xperia V yang berada di satu kelas dengan Xperia Acro S, dan keluaran paling
terbaru adalah Xperia Z yang menjadi ponsel andalan dari Sony Xperia sekarang,
tidak hanya tahan air atau pun debu, namun ponsel ini juga tahan banting dan
menyimpan kekuatan yang besar didalamnya.
Xperia - Dust and Water Resistant (klik gambar untuk perbesar) |