Monday, September 12, 2011

New Nikon Lens: 40mm f/2.8

Berbicara soal lensa Nikon makro dengan fix range, inilah kabar baik bagi fotografer Nikonian pemula dengan budget seadanya. Nikon baru - baru ini mengeluarkan lensa makro format DX dengan harga yang tidak terlalu tinggi seperti lensa AF-S sebelumnya. Lensa ini seperti impian sejak lama para Nikonian yang senang bermain dengan makro.

40mm f2/8
Sebelumnya Nikon hanya memiliki satu lensa berformat DX yaitu 85mm f/3.5 sedangkan pada full frame Nikon sudah memiliki 60mm f/2.8 dan 105mm f/2.8 dengan material yang sangat baik bertanda N atau Nano Crystal Coat.

Ukuran lensa ini juga lebih kecil daripada lensa makro lainnya sehingga lebih ringan. Diperkirakan akan dijual dengan harga 2,6 jutaan saja jauh lebih murah dari lensa makro lainnya, seperti 85mm f/3.5 dengan harga 5,3 jutaan, 60mm f/2.8 seharga 5 jutaan dan 105mm f/2.8 seharga 8 jutaan.

Lensa baru ini dibuat pada jarak 40mm dengan aperture lebih kecil (artinya bukaan lebih besar) dari 85mm f/3.5 yaitu f/2.8, kenapa 40mm? Kalau dilihat pada format DX ini hampir setara dengan 60mm pada full frame. Lensa ini hanya memiliki 7 pisau diafragma dengan bukaan terkecil hingga f/22. Lensa ini mampu mendapatkan fokus pada objek sedekat kurang dari 10cm untuk mendapatkan sisi makronya dan dengan jarak maksimal terdekat sejauh 48mm.

Lensa ini tidak hanya hebat pada makronya saja, bisa juga di andalkan untuk portrait dan lanscape. Lensa ini juga dijual sepaket dengan Hood dan Pouch.

Sunday, May 8, 2011

Nikon D5100

Tadaaa..!!! Nikon D5100, kamera yang menjawab pertanyaan para Nikonian seperti "Apa mungkin ada generasi selanjutnya dari Nikon D5000?" atau "Kenapa pemasaran Nikon D5000 cepat sekali hilang dan langsung discontinue? Apa produk gagal?". Kali ini saya sangat tertarik untuk mereviewnya.

Nikon D5100 merupakan generasi lanjutan dari Nikon D5000. D5000 merupakan kamera DSLR Nikon pertama yang memiliki LCD lipat, kali ini Nikon melanjutkan untuk memproduksi kamera DSLR dengan LCD lipat yang lebih canggih, karena itu kamera ini dinamakan D5100, kamera DSLR Nikon pemula yang memiliki LCD lipat. Kenapa dikatakan pemula, karena kamera ini masih belum memiliki motor di dalamnya sehingga harus menggunakan lensa jenis AF-S untuk bisa menggunakan auto fokus.

Kali ini Nikon memberi sedikit perubahan pada ciri khasnya yaitu pada garis merah yang berada dibawah shutter. Garis merah tersebut sekarang terlihat lebih kecil dan melengkung.

Hanya ada yang berbeda dari body D5100 dan D5000, yaitu pada LCD lipatnya selebar 2.7", D5000 satu - satunya kamera DSLR membuka kebawah yang sedikit menyulitkan di beberapa kondisi seperti saat memakai tripod, namun D5100 memiliki LCD yang membuka kesamping selebar 3" seperti D3000 mengikuti dengan kebutuhan dan kenyamanan pengguna. Ini juga berpengaruh dengan letak tombol kamera DSLR Nikon yang ciri khasnya berada disamping kiri LCD sehingga menyebar ke bagian lain kamera. Seperti tombol menu yang berada disebelah kiri viewfinder, tombol playback, zoom-in dan zoom-out pindah kebagian kanan LCD. Dan pada bagain atas sebelah roll mode terdapat tuas untuk live view dan memiliki tombol video di sebelah shutter. 


Banyak kelebihan yang dimiliki D5100, yang lebih ditonjolkan adalah adanya Night Vision, HDR mode dan juga image processing Expeed2 milik Nikon. Sebelum menjelaskan apa itu semua, akan saya jabarkan beberapa komponen yang di upgrade oleh Nikon untuk D5100 dari versi sebelumnya, D5000. Nikon D5000 memiliki resolusi sensor yang sama dengan D90, yaitu CMOS 12.2MP dengan fasilitas video recording full HD 720p, namun pada D5100 resolusi dinaikkan sama dengan D7000 generasi lanjutan dari D90 yaitu CMOS 16.1MP dengan kemampuan video recording full HD 1080p dan juga ditanamkan internal mic di dalamnya. Pada continous shoot, D5100 mampu mencapai kecepatan 4fps lebih baik daripada D5000 yang memiliki kecepatan 3fps.

Kemampuan Night Vision D5100 adalah menaikkan ISO sebesar 102800 sehingga mampu menangkap cahaya yang sangat sedikit dan juga bisa dilakukan pada saat merekam video. HDR atau High Dynamic Range merupakan teknologi penangkapan ketajaman warna, kontras dan ketepatan exposure pada hasil foto. Kamera ini juga di anggap dapat mengambil foto dengan kejernihan yang baik.

Untuk kamera pemula, kamera ini di anggap hebat dengan resolusi 16.1MP,  Night Vision, HDR mode dan kelebihan lainnya. Nikon D5100 saat ini dijual seharga kurang dari 8jutaan satu paket dengan lensa kit 18-55mm.

Berikut spesifikasi dari Nikon D5100 :
  • CMOS DX 16.1MP
  • 11 titik AF
  • Night Vision
  • HDR mode dan bracketing
  • ISO 100 - 6400 hingga 25600
  • full HD movie 1080p, 30 fps
  • burst shoot 4fps
  • LCD vari angle 3" resolusi 921000 piksel
  • mirror viewfinder
  • Expeed2 Nikon

Saturday, April 16, 2011

10 Virus Terkejam di Dunia

1. Storm Worm
Muncul tahun 2006, disebut “Storm Worm” karena menyebar via email dengan judul “230 dead as storm batters Europe”. Storm worm adalah program Trojan horse. Beberapa versinya bisa buat komputer menjadi bots. Atau biasa digunakan hacker untuk spam mail melalui internet.

2. Leap-A/Oompa- A
Mac yang punya konsep security through obscurity yakin tidak akan terserang virus karena OS nya sistem tertutup. Tapi tahun 2006, virus Leap-A atau biasa disebut Oompa-A muncul. Menyebar lewat iChat pada Mac. Setelah Mac terserang, virus itu akan mencari kontak melalui iChat dan mengirimkan pesan ke setiap kontak itu. Pesannya itu berisi file corrupt yang berbentuk JPEG. Memang tidak berbahaya, namun hal ini menyatakan bahwa masih mungkin akan ada virus berbahaya yang menyerang MAC.

3. Sasser and Netsky
Penciptanya anak Jerman umur 17 tahun, Sven Jaschan. Sasser menyerang Microsoft Windows. Sasser ini tidak menyebar via email tapi jika satu komputer terkoneksi ke komputer yang kena virus ini. Virus ini membuat komputer tidak bisa di-shutdown tanpa mencabut power. Netsky nyebar melalui email dengan 22 Kb attachment file dan jaringan Windows. Bisa bikin serangan DoS. Sven Jaschan tidak dipenjara hanya diberi masa percobaan 1 tahun 9 bulan, karena umurnya masih di bawah 18 tahun.

4. MyDome (Novarg)
Mulai menyerang tanggal 1 Februari 2004, virus ini membuat backdoor di OS. Pertama kali tanggal 1 itu mulai DDoS. Kedua, tanggal 12 Feb, virus ini berhenti menyebar dan mulai buat backdoors. MyDoom menyebar via email, selain itu selalu search di search engines, seperti Google mulai menerima jutaan permintaan pencarian dan bikin lambat sampai akhirnya crash. Gara-gara MyDoom, Senator US Chuck Schumer mengajukan pembuatan National Virus Response Center.

5. SQL Slammer/Saphire
Muncul Januari 2003, menyebar cepat lewat internet. Waktu itu membuat layanan ATM Bank Amerika crash, hancurnya layanan 911 Seattle, dan Continental Airlines membatalkan beberapa penerbangan karena error check in dan ticketing. Bikin rugi lebih dari $1 milliar sebelum di-pacthed.

Tuesday, February 15, 2011

Mengenali dan Memahami White Balance Pada Kamera

White Balance adalah salah satu point penting pada saat pengambilan gambar karena akan sangat mempengaruhi hasil gambar pada akhirnya. Seringkali kita mengambil gambar namun hasil gambar tidak seperti apa yang kita lihat, kadang terlihat pucat atau kontras warna tidak terlihat, kadang terlalu cerah dan lainnya.

White Balance dapat diartikan sebagai kemampuan kamera menangkap dan mengartikan warna putih berdasarkan sumber cahaya yang ada dengan mengenali temperatur dari sumber cahaya tersebut. White Balance juga di gunakan untuk mendapatkan gambar yang natural, objek berwarna putih akan tetap putih, warna  merah akan tetap merah dan seterusnya seperti apa yang mata kita lihat karena kamera tidak  seperti mata kita yang bisa begitu saja menerjemahkan warna putih yang mendapatkan sumber cahaya yang berbeda - beda.

Menggunakan White Balance

Preset White Balance ada bermacam - macam, apabila masih kurang paham dengan mode - mode tersebut kita masih bisa menggunakkan AWB atau Auto White Balance. AWB adalah kemampuan kamera yang menebak dan menyesuaikan sumber cahaya yang didapatkan oleh objek sehingga menjadikkan warna objek tetap natural. Kadang AWB baik digunakan saat indoor, outdoor, dengan atau tanpa lampu flash namun AWB tidak selamanya baik. Untuk orang yang tidak puas dengan AWB, di sarankan untuk lebih memahami kegunaan - kegunaan dari preset White Balance lainnya. Berikut penjelasannya.

White Balance's Preset
Daylight

Digunakan pada pemotretan outdoor pada saat langin berwarna biru dengan disinari cahaya dari matahari.

Cloudy

Digunakan pada pemotretan outdoor saat sedang berawan. Saat - saat seperti ini biasanya gambar yang dihasilkan akan pucat dengan dominasi warna biru karena cahaya menghasilkan kontras warna yang tidak terlalu terlihat, preset ini menjadikan gambar yang dihasilkan lebih hangat.

Shade

Preset ini digunakan pada posisi dimana objek berada dibawah bayangan atau bisa juga digunakan saat di dalam rumah. Ini menghasilkan gambar yang lebih hangat kekuning - kuningan.

Friday, February 4, 2011

Mengenal Kamera DSLR Nikon Saat Ini (Januari 2011)

Kamera skrg sangat banyak jenisnya, begitu juga Nikon yang mengeluarkan berbagai tipe kamera saat ini dengan level yang berbeda - beda. Saya akan sedikit menjelaskan berdasarkan level dari kamera DSLR.

Kelas Pemula || Entry-Level

Nikon D3000

Kamera ini merupakan penerus dari Nikon D40 dan D40x. Tidak terlalu berbeda dengan kamera terdahulunya, masih dengan sensor CCD dengan 10.2MP namun memiliki peningkatan pada titik fokusnya yaitu berjumlah 11 titik AF dengan kecepatan 3fps burst-shooting. Kamera ini juga tidak miliki motor auto-focus jadi harus menggunakan lensa AF-S (built-in motor) untuk dapat menjalankan auto-focus pada lensa. Kelemahannya untuk kamera saat ini ada pada noise yang masih sering ditimbulkan saat memakai ISO tinggi, ini dikarenakan kamera ini masih menggunakan sensor lama, yaitu sensor CCD. Namun CCD tidak selalu buruk, walaupun masih dengan sensor CCDnya, kamera ini mampu bersaing dengan kamera pemula lainnya. Kamera ini banyak dicari karena harganya yang sangat terjangkau untuk kelas kamera DSLR. Kamera ini bisa didapatkan dengan harga 4,5jutaan plus lensa kit Nikkor 18-55mm VR.

Nikon D3100

Nikon D3100 memiliki body yang sama persis dengan Nikon D3000, namun sudah memiliki kemampuan yang lumayan jauh dari Nikon D3000. Memiliki sensor CMOS 14.2MP dan fasilitas HD movie. Saat merekampun kamera ini mampu melakukan auto-focus yang baik. Untuk pemula yang mencari Nikon DSLR murah namun memiliki kualitas yang sangat baik, Nikon D3100 merupakan rekomendasi yang sangat baik, dengan harga 7jutaan kamera ini sudah bisa didapatkan plus lensa kit Nikkor 18-55mm VR.

Nikon D5000

Nikon D5000 merupakan DSLR pemula yang memiliki inovasi baru sehingga banyak dicari. Sekilas body depannya mirip dengan Nikon D3000 dan D3100 namun sangat berbeda pada body belakangnya. Kamera ini menonjolkan kelebihan pada LCD yang bisa di lipat sehingga dapat mengambil gambar dari posisi yang sulit. Memiliki sensor CMOS dengan 12.3MP, 11 titik AF dan fasilitas HD movie, namun untuk HD movie kamera ini masih kalah dengan Nikon D3100. Awal rilisnya kamera ini dihargai dengan harga tinggi namun dengan berjalannya waktu, kamera ini dijual dengan harga 6jutaan. Buruknya kamera ini telah discontinue, dengar -  dengar karena rumor bahwa sering bermasalahnya LCD pada kamera tersebut. Namun menurut saya tidak semua Nikon D5000 bermasalah, mungkin memang sial saja orang yang memiliki masalah pada Nikon D5000nya.

Langkah Membasmi Virus Ramnit

Virus Ramnit memang masih baru bagi kita, namun penyebarannya sudah sangat cepat. Salah satu kemampuan virus ini adalah mampu men-download virus lain. Ramnit termasuk virus trojan yang sulit dibasmi.

Virus ini menginfeksi file berekstensi exe, dll, dan html, maka pembersihan sebaiknya dilakukan pada modus DOS. Setelah mengetahui ciri - cirinya, berikut adalah langkah-langkah untuk menghapus virus Ramnit yang disampaikan Alfons Tanujaya, analis antivirus Vaksincom.

Untuk mempermudah pembersihan silahkan gunakan Windows Mini PE Live CD, lalu downlad tool gratis Dr.Web CureIt!. Agar optimal, sebaiknya semua media termasuk hardsisk dan flashdisk discan terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan Ramnit akan menaruh beberapa media penyimpanan.

Sebelum melakukan pembersihan sebaiknya blok file duplikat virus dengan menggunakan fitur 'Software Restriction Policies'. Fitur ini hanya ada pada system operasi Windows XP Pro, Vista, 7, Server 2003 dan Server 2008.

Friday, January 28, 2011

Kode Pada Lensa Nikon - Nikkor

Sangat banyak kode - kode yang menempel pada berbagai varian lensa, tentunya kode - kode tersebut bukanlah kode yang sengaja dipajang namun tidak memiliki arti tersendiri. Saya akan sedikit memberikan penjelasan tentang kode - kode tersebut pada lensa Nikon - Nikkor.


Berikut adalah penjelasannya dengan bahasa yang lebih mudah dipahami.
  • Nikkor : Nama dari lensa Nikon.
  • AF-S  : Menandakan bahwa lensa ini sudah memiliki motor auto-focus SWM. Lensa yang tidak memiliki motor hanya diberikan kode AF.
  • SWM atau Silent Wave Motor : Teknologi auto-focus dari Nikon.
  • IF : Internal Focusing, yaitu auto-focus yang terjadi pada bagian dalam lensa, sehingga tidak ada bagian luar kamera yang bergerak saat melakukan auto-focus. IF terdapat pada lensa seperti Nikkor 18-105mm VR, Nikkor 18-200mm VR dan lain-lain.
  • DX : Kamera berkode DX tidak bisa digunakan untuk kamera FX atau kamera Full Frame. Apabila lensa DX digunakan pada kamera FX akan terjadi effect vignetting pada hasil gambar.
  • VR : Vibration Reduction. Teknologi image stabilization dari Nikon. Fungsinya mereduksi guncangan saat pengambilan gambar.
  • Aspherical : Lensa yang memiliki kode ini sudah memiliki fasilitas pengurangan distorsi dan penyimpangan warna. Biasanya tertulis pada bagian bawah lensa.
  • ED : Singkatan dari Extra-low Dispertion, yaitu kode untuk optic dari lensa yang memiliki fungsi meningkatkan kontras dan ketajaman dengan menghilangkan penyimpangan warna saat cahaya memasuki bagian lensa / chromatic aberration.
  • SIC : Super Intergrated Coat, lapisan khusus pada lensa yang mampu mereduksi flare saat cahaya masuk ke dalam lensa.
  • N : Nano Crystal Coat. Lapisan optic yang lebih baik dari ED dengan anti-refleksi. Biasanya lensa Nikkor yang sudah mengadopsi teknologi Nano Crystal Coat memilik harga yang mahal.
  • D : Distance information, maksudnya yaitu masih terdapat aperture ring pada buntut lensanya, yang bertujuan untuk memberitahukan jarak dari objek ke kamera yang dapat membantu cara kerja Matrix metering dan iTTL flash. Kode ini berada persis setelah angka aperture pada lensa seperti 1:2.8D.
  • G : Berarti Gelded, lensa yang sudah mengalami perkembangan dengan pengurangan fitur yaitu tidak memiliki aperture ring dan tidak akan bekerja pada kamera manual. Posisi kode ini sama seperti kode D di atas, contoh 1:4.5-5.6G.
Untuk lebih lengkapnya bisa dilihat di kenrockwell.com - Nikkor Lens Technology atau Nikkor Lens Glossary

*masih perlu update

Wednesday, January 26, 2011

Kamera Full Frame Sensor vs Kamera APS Sensor

Pada kamera terdapat sensor penangkap gambar didalamnya, sensor tersebut terbagi menjadi 2 jenis, yang pertama kamera dengan APS sensor atau Advanced Photo System atau biasa di sebut Crop Factor Sensor dan kamera dengan Full Frame sensor.

Full Frame Sensor - APS Sensor
Secara fisik memang sudah terlihat jauh berbeda pada ukuran sensor ini. Kamera crop factor memiliki sensor lebih kecil dibanding kamera full frame. Ini juga berpengaruh di beberapa hal lainnya seperti Focal Length yang didapatkan, DoF yang dihasilkan dan lainnya. Kamera Full Frame biasanya digunakan apabila ingin mencetak gambar / foto dengan ukuran yang sangat besar agar lebih jernih dan detail seperti ukuran banner atau billboard.

Pada saat menggunakan lensa yang sama pada 2 kamera berbeda sensor, contoh kamera Nikon D90 (APS sensor) dengan lensa Nikkor 50mm f/1.4 dan kamera Nikon D700 (Full Frame sensor) dengan lensa yang sama yaitu Nikkor 50mm f/1.4 akan menghasilkan gambar yang berbeda pada Focal Length-nya. Dengan Nikon D700, kamera Full Frame, akan mendapatkan gambar yang lebih luas dibandingkan dengan gambar yang dihasilkan Nikon D90 dan gambar tersebut akan terlihat lebih sempit dan lebih jauh. Hal tersebut terjadi karena pada kamera Nikon D90 terjadi pemotongan gambar yang disebut Crop.

Monday, January 17, 2011

Mode Pada Kamera D-SLR

Mode On Nikon DLSR
Pada kamera DSLR ada banyak mode yang tersedia, pada tulisan saya kali ini, saya akan membahas beberapa mode tersebut.

Auto (Automatis)

Mode ini mengatur semuanya dari kecepatan shutter, bukaan dan ISO dengan mengukur keadaan pencahayaan sekitar. Apabila kamera merasakan kurangnya cahaya, mode ini lebih memilih untuk menggunakan flash light yang ada pada kamera daripada mengubah settingan shutter menjadi lebih lama.

Mode ini sangat praktis untuk di gunakan, hanya membidik target, tekan setengah tombol shutter, apabila sudah fokus, jepret!! Namun sangat disayangkan apabila kita lebih memilih untuk menggunakan mode ini pada kamera DLSR karena akan membatasi kemampuan memotret kita.

No Flash

Mode ini biasanya ditandai dengan lambang flash (petir) dicoret. Mode ini sama persis dengan mode auto, bedanya pada saat kurang cahaya mode auto akan menggunakan flash light pada kamera, namun pada mode No Flash ini tidak, pada saat kurang cahaya mode ini akan tetap menjalankan auto fokus, mengatur shutter speed, aperture dan ISO dan memotret dengan keadaan cahaya apa adanya.

P (Program)

Kalau mode auto semuanya di jalankan otomatis oleh kamera, pada mode ini hampir sama, kita hanya mengatur besar ISO dan sedikit memainkan exposure pencahayaan sisanya seperti shutter speed dan aperture akan di atur otomatis oleh kamera.

Saturday, January 8, 2011

Jenis Lensa Kamera DSLR

Pada kamera DSLR terdapat sangat banyak jenis lensa yang ditentukan berdasarkan fungsi lensa tersebut, apakah bisa zoom, sejauh apa focal length yang di dapatkan dan apakah memiliki bukaan diafragma yang besar atau kecil.

Nikkor Lenses Group
 1. Lensa Prime

Lensa Prime biasa disebut sebagai Lensa Fixed karena memiliki fixed focal length, yaitu jarak tetap dan tidak menggunakan fungsi zoom. Walaupun lensa ini tidak memiliki fungsi zoom, lensa ini sangat memiliki bukaan diafragma yang besar, kisaran f/2.8, f/1.8, f/1.4 dan mungkin ada yang sampai f/1.2. Lensa ini banyak dicari karena kemampuan bukaan yang besar yang membuat ketajaman gambar semakin baik sehingga ideal untuk foto potret. Focal length pada lensa ini biasanya berada pada 35mm, 50mm, 85mm, 105mm bahkan ada yang berada pada focal length 300mm, 400mm dan lainnya. Contoh : Nikkor AF-S 50mm f/1.4.

2. Lensa Zoom

Seperti namanya, lensa ini memiliki kemampuan zoom. Lensa zoom juga bisa dibagi menjadi beberapa macam tergantung focal length yang dimiliki. Lensa zoom standar, biasanya bawaan dari kamera, contoh seperti Nikkor 18 - 55mm f/3.5-5.6 VR, Canon 18 - 55mm f/3.5-5.6 IS atau Pentax 16-50mm f/2.8.

3. Lensa Tele /  Telephoto Lens

Lensa ini sangat membantu untuk mengambilan gambar yang jauh, seperti pengambilan gambar hewan liar karena sangat tidak memungkinkan untuk mendekat, bisa juga untuk foto jurnalistik, foto sport seperti pertandingan sepak bola, dan lainnya. Lensa ini juga miliki kemampuan untuk mengkompres jarak, maka untuk foto model juga bisa bekerja dengan baik agar model tersebut lebih enak dilihat. Namun untuk masalah pengambilan jarak jauh, sangat disarankan untuk menggunakan lensa tele yang sudah mengadopsi fasilitas Image Stabilization karena sangat rentan terhadap getaran tangan. Lensa ini biasanya berkisar pada focal length 55 200mm, 70 - 300mm, 400mm dan sebagainya. Contoh : Nikkor AF-S 70-200mm f/2.8 VR dan Nikkor AF-S 600mm f/4 VR.

Monday, January 3, 2011

Rahasia Fatal Pada Buah Belimbing

Belimbing adalah buah yang lumayan di sukai oleh orang-orang sekitar. Belimbing Manis biasanya berwarna kuning kehijauan ketika masih muda dan berwarna kuning kemerahan kalau sudah tua, berbiji kecil berwarna coklat, rasanya manis dengan sedikit asam dan banyak mengandung air.

Belimbing Manis bermanfaat sebagai antioksidan yang berfungsi untuk memerangi radikal bebas dan mencegah penyebaran sel-sel kanker, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mencegah sariawan.

Namun dibalik manfaat dari buah Belimbing tersebut, Belimbing memiliki tingkat bahaya yang tinggi untuk dikonsumsi. Belimbing memiliki kadar gula yang tinggi, buah ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes apalagi orang yang memiliki masalah pada ginjal. 

Hanya dibutuhkan 1 buah atau 1 jus belimbing untuk membuat orang menjadi koma dalam hitungan jam. Belimbing dapat mempengaruhi otak dan saraf karena belimbing mengandung racun saraf yang tidak ada pada buah lain. Fungsi dari ginjal adalah menyaring dan membuang racun tersebut, namun pada orang yang memiliki masalah dengan ginjalnya, racun ini bisa tidak tersaring dan akan berakibat fatal. Ini berarti resiko kematian sangat tinggi bagi anda yang memiliki penyakit ginjal dan mengkonsumsi belimbing atau jus belimbing.

Gejala keracunan pada buah belimbing yaitu, cegukan (tersedak), mati rasa dan kelelahan, merasa bingung, agitasi, epilepsi tiba-tiba. Apabila gejala seperti ini telah muncul maka akan sangat dibutuhkan penanganan agresif karena resiko kematian sangatlah tinggi. Ini berarti resiko kematian sangat tinggi bagi anda yang memiliki penyakit ginjal dan mengkonsumsi belimbing atau jus belimbing.

Namun ini juga berlaku bagi orang yang sehat, karna buah ini dapat berpotensi racun jika anda sedang tidak beruntung, karena dapat melumpuhkan vitalitas anda.